Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mahir Pecah Pola, Kunci Utama Membuat Baju Sesuai Bentuk Tubuh Pemakainya

Pecah Pola Membuat Baju Sesuai Bentuk

Sebelum membahas lebih jauh apa dan bagaimana itu pecah pola, mungkin bagi para pemula dalam dunia tata busana akan bertanya-tanya tentang apa itu pola. 

Pola adalah potongan kertas hasil jiplakan dengan ukuran yang sesuai dengan bentuk tubuh yang digunakan sebagai contoh dalam membuat busana. 

Pola digunakan untuk menghindari kesalahan sewaktu menggunting kain. Sehingga pemborosan kain disebabkan kesalahan menggunting kain bisa diminimalisir. 

Tanpa membuat pola, maka seorang penjahit akan kesulitan dalam membuat pakaian yang bagus sesuai dengan bentuk tubuh dan nyaman dipakai.

Apa itu pecah pola?

Pecah pola bisa diartikan sebagai proses mengubah atau mengembangkan pola dasar agar sesuai dengan model busana yang diinginkan. Dengan menguasai teknik pecah pola kita sebagai penjahit akan mampu membuat aneka ragam model pakaian. 

Rok misalnya, dari pola dasar kita bisa memecahnya menjadi rok duyung ataupun rok A line. Begitu juga dengan pola dasar blouse, kita bisa memecahnya menjadi aneka model dress ataupun gaun yang sesuai dengan keinginan kita.

Teknik pecah pola menjadi sangat perlu dilakukan ketika membuat desain baju yang mengikuti bentuk tubuh pemakai. Terlebih untuk busana wanita. Teknik pecah polanya akan menjadi lebih sangat detail karena busana wanita sengaja didesain untuk menonjolkan sisi feminim pemakainya.

Pembagian pecah pola

Teknik pecah pola dibagi menjadi dua, yaitu :

1. Pola kontruksi

Jenis pecah pola ini dibuat dengan cara menyesuaikan ukuran dan bentuk tubuh pemakainya. Pembuatan pecah pola jenis ini lebih rumit karena membutuhkan ketelitian dalam menghitungnya. Sebab perubahan ukuran dihitung secara matematis dan harus disesuaikan dengan kontruksi masing-masing desain.

2. Pola standart

Jenis pola ini dibuat dengan mengikuti pola umum. Yaitu small, medium, large, extra large dan lain sebagainya. 

Dalam penyesuaiannya, pola standart ini tidak hanya sekedar menambah atau mengurangi saja jika ingin sesuai dengan proporsi masing-masing. Akan tetapi harus mengukur dan menyesuaikan dengan bentuk tubuh masing-masing pemakainya baru diaplikasikan dengan ukuran standart.

Hal yang perlu diperhatikan saat pecah pola

Berikut ini adalah beberapa hal yang harus diperhatikan dalam membuat pecah pola :

1. Memperhatikan keseluruhan desain

Seorang desainer dituntut untuk bisa memahami bentuk tubuh yang akan menggunakan busananya. Agar busana yang dibuat terlihat pas dan sesuai serta selaras dengan bentuk tubuh pemakainya, maka pola yang dibuat pun harus memperhatikan keseluruhan bentuk desain. 

Di sini perlu diperhatikan tinggi badan, berat badan, dan juga bentuk tubuh pemakai. Semuanya harus seimbang dan benar-benar sesuai.

2. Memahami model busana

Perhatikan garis-garis pada desain. Misalnya garis leher, garis lingkar badan, garis lingkar pinggang, garis panggul dan lain sebagainya. Garis-garis ini yang akan menganalisa bagian busana yang ada pada desain. Perkiraan ukuran bisa menjadi panduan untuk mengubah garis pada pakaian.

3. Memahami letak jatuh pakaian pada badan

Perlu diperhatikan jenis kain yang cocok dalam memahami letak jatuhnya pakaian pada badan pemakai. Amati bagian sisi dan bagian bawah pakaian. Memang dibutuhkan latihan yang banyak untuk bisa menentukan jenis kain dan membuat pecah pola agar hasilnya sesuai dengan keinginan.

Dalam membuat pecah pola, maka pola dasar harus dibuat terlebih dahulu. Karena pola dasar akan menjadi patokan utama sebelum dirubah. Kita harus betul-betul meperhatikan bagian mana yang akan dirubah bentuknya dengan teliti. Karena jika tidak tepat saat memecah pola, maka hasilnya pun juga tidak akan bagus.

Nah, demikian untuk pembahasan pecah pola pada kali ini. Semoga bermanfaat. Happy sewing...

Jika ada pertanyaan seputar pola dan jahit menjahit, silakan ajukan di kolom komentar. Dengan senang hati akan menjawab. Terimakasih.

Posting Komentar untuk "Mahir Pecah Pola, Kunci Utama Membuat Baju Sesuai Bentuk Tubuh Pemakainya"